Dialog Talkshow Dalam Rangka Memperingati Hari Anti Narkotika Internasional tahun 2023 dengan tema “Akselerasi War On Drugs Menuju Indonesia Bersinar”
Bengkayang – Setiap tanggal 26 Juni masyarakat dunia memperingati Hari Anti Narkotika Internasional, sebagai wujud keprihatian dunia terhadap korban penyalahgunaan narkotika dari hal itu pula Kabupaten Bengkayang mengadakan Dialog Talkshow dengan tema “Akselerasi War On Drugs Menuju Indonesia Bersinar” (27/06/2023).
Dari data UNODOC (United Nations Office On Drugs And Crime) tahun 2021 tentang penyalahguna narkotika sebesar 5,5% dari populasi dunia atau sekitar 270.000.000 (dua ratus tujuh puluh juta) jiwa pada usia 15-64 tahun dan diprediksi pada tahun 2030 dapat terjadi peningkatan menjadi 11% dari populasi dunia. Sementara itu berdasarkan survey prevalensi pada tahun 2021 yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia penyalahguna narkotika di Indonesia pada kelompok usia yang sama sebesar 1,95% atau sekitar 3.600.000 (tiga juta enam ratus ribu) jiwa.
Kondisi ini akan berdampak buruk bagi masyarakat terutama generasi muda terhadap kesehatan, perkembangan sosial budaya, ekonomi, keamanan serta kehidupan berbangsa dan bernegara, apabila tidak melakukan upaya pecegahan dan pemberantasan oenyalahgunaan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika secara serius dan bersama-sama baik nasional maupun internasional.
Kampanye perang terhadap narkotika (War On Drugs) yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia dengan strategi Soft Power Approach, Hard Power Approach, Smart Power Approach dan Cooperation yang bertujuan melakukan pencegahan, pemberdayaan masyarakat dan rehabilitasi dengan nilai-nilai edukasi dalam membangun ketahanan diri, keluarga, lingkungan, memulihkan pecandu narkotika untuk meningkatkan kualitas hidup dan melakukan penegakan hukum yang profesional dengan menghormati hak asasi manusia, memanfaatkan teknologi informasi serta menjalin kerja sama nasional, regional, dan internasional, Kepala BNN Kabupaten Bengkayang bapak Wahyu Kurniaan mengajak terus berjuang dan mengelorakan WAR ON DRUGS perang melawan narkotika menuju indonesia bersinar (Bersih Narkotika).
Senada dengan pernyataan itu juga Wakil Bupati Bengkayang dan atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkayang memberikan apresiasi kepada BNN Kabupaten Bengkayang yang telah bekerja keras dalam pemberantasan narkotika di Kabupaten Bengkayang, salah satu bukti komitmen serius dari pemerintah daerah dan pusat adalah Desa Bersih Narkoba (Desa Bersinar) untuk memerangi penyeludupan, peredaran gelap dan penyalahgunan narkoba yang merupakan salah satu kejahatan yang luar biasa (Ektraordinary Crime).
Pemerintah Daerah bersama seluruh masyarakat menyatakan perang terhadap narkoba, salah satu faktor yang paling penting dalam sebuah pembangunan adalah adanya stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat sehingga pemerintah akan bisa melaksanakan pembangunan dengan lancar.
Dalam acara Dialog Talkshow ini juga dihadiri oleh Kepala BNN Kabupaten Bengkayang, Plh. Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Bengkayang, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bengkayang, Mahasiswa Santi Bhuana serta Mahasiswa AkmenBS dan Mahasiswa IMDKOM Bengkayang. (Diskominfo Bengkayang/RT/NR)