Presiden Joko Widodo Resmikan PLBN Jagoi Babang Melalui Vidio Conference

Bengkayang – Pjs. Bupati Bengkayang Drs. H. Manto., M.Si menghadiri Peresmian PLBN Jagoi Babang yang dilaksanakan secara Vidio Conference (Vicon) oleh Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo di Komplek PLBN Jagoi Babang Jln.Dwikora No.01 Dusun Jagoi Desa Jagoi Kecamatan Jagoi Babang pada Rabu (02/10/2024).

Hadir dalam peresmian PLBN Jagoi Babang ini, Kepala Bidang pengelolahan PLBN Jagoi Babang, Misdo Jerry br Purba,S.AP; Ketua DPRD Kab.Bengkayang, Debit, SH; Forkopimda Kabupaten Bengkayang; Kepala OPD Kabupaten Bengkayang; Kepala BNN Kab.Bengkayang; Kepala Imigrasi kelas II TPI Singkawang; Kepala Kantor Karantina kesehatan Pelabuhan Entikong; Karantina BKHIP Pontianak; Kepala Bea dan Cukai Jagoi babang; Wadan Satgas Pamtas RI – Malay Yonkav 12/BC; Camat Jagoi Babang; Camat Siding; Forkopimcam Jagoi Babang; serta Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat.

Dalam sambutannya Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo menyampaikan bahwa pada hari ini di PLBN Napan Kabupaten Timor Tengah Utara Provinsi Nusa Tenggara Timur, kita akan melaksanakan peresmian 7 PLBN, yaitu : PLBN Serasan di Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau; PLBN Jagoi Babang Kabupaten Bengkayang Provinsi Kalimantan Barat; PLBN Sei Nyamuk Kabupaten Nunukan Provinsi Kalimantan Utara; PLBN Labang Kabupaten Nunukan Provinsi Kalimantan Timur; PLBN Long Nawang Kabupaten Malianamu Provinsi Kalimantan Utara; Halaman gedung utama PLBN Yetetkun Kabupaten Boven Digoel Provinsi Papua Selatan; dan PLBN Napan Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi NTT. Ungkapnya.

Perlu diketahui dari tahun 2015 sampai tahun 2024 Pemerintah telah membangun 15 batas Negara diseluruh Indonesia. Dan pada hari ini telah diresmikan 7 Pos lintas batas terpadu yang tersebar di NTT, Kepulauan Riau dan Kalimantan Barat, Papua dengan total anggaran Rp. 1,3Triliun.

Dengan uang yang tidak sedikit itu saya berharap agar bagunan PLBN agar di jaga,difungsikan dengan baik dan semestinya agar masyarakat kita di perbatasan semakin cinta dan bangga terhadap negara kita Indonesia. Tambahnya. (Diskominfo Bengkayang/Prokopim Bengkayang)