Bupati Bengkayang Buka Evaluasi Penyelenggaraan Kabupaten Layak Anak Kabupaten Bengkayang Tahun 2025

Bengkayang – Pemerintah Kabupaten Bengkayang menggelar kegiatan Evaluasi Penyelenggaraan Kabupaten Layak Anak (KLA) Tahun 2025 di Aula Rangkaya, Kantor Bupati Bengkayang, pada Rabu (15/10/2025). Acara yang berlangsung pukul 09.00 WIB ini secara resmi dibuka oleh Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, S.E., M.M., dan dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkayang, Yustianus, S.E.,M.M., selaku Ketua Gugus Tugas KLA, beserta seluruh perangkat daerah, camat, serta para pemangku kepentingan terkait.

Kabupaten Layak Anak merupakan sistem pembangunan yang mengintegrasikan komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha untuk menjamin pemenuhan hak-hak anak dan perlindungan anak secara menyeluruh dan berkelanjutan.

Dalam sambutannya, Bupati Bengkayang menginstruksikan kepada Gugus Tugas KLA untuk segera berbenah dan berinovasi guna mempercepat pembangunan KLA menuju tingkat utama atau minimal nindya pada tahun 2025.

“Mari kita terus bekerja dengan semangat kolaborasi, inovasi, dan komitmen untuk memastikan bahwa setiap anak di Kabupaten Bengkayang dapat tumbuh, berkembang, terlindungi, dan berpartisipasi secara bermakna dalam pembangunan daerah,” pesannya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkayang, Yustianus, S.E.,M.M., selaku Ketua Gugus Tugas KLA Kabupaten Bengkayang dalam sambutannya yang dibacakan oleh dr. I Made Putra Negara, M.M., Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Bengkayang, menyampaikan bahwa evaluasi ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan capaian, kendala, dan langkah perbaikan dalam penyelenggaraan KLA.

Ketua Gugus Tugas KLA Kabupaten Bengkayang mengungkapkan kebanggaan atas capaian Kabupaten Bengkayang yang meraih penghargaan KLA Kategori Pratama secara berturut-turut pada tahun 2023 dan 2024 dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Ia juga menegaskan beberapa hal penting, antara lain penguatan koordinasi lintas sektor, pendataan dan dokumentasi kegiatan, serta peran kunci kecamatan dan desa/kelurahan melalui Desa/Kelurahan Layak Anak (DEKELA). Ia juga menekankan pentingnya pelibatan Forum Anak, dunia usaha, lembaga masyarakat, dan media dalam menciptakan lingkungan yang aman dan ramah anak.

Kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk meluncurkan Lomba Kecamatan dan Lomba Desa Layak Anak se-Kabupaten Bengkayang, yang diharapkan dapat memicu semangat kecamatan dan desa untuk bersama-sama mewujudkan Kabupaten Bengkayang Layak Anak yang gemilang.

Dengan dibukanya secara resmi acara evaluasi ini, diharapkan seluruh pihak dapat menyusun rencana aksi yang terukur, terarah, dan berkelanjutan guna mewujudkan Kabupaten Bengkayang yang semakin layak, ramah, dan aman bagi setiap anak. (Diskominfo Bengkayang/MR/RT)

Program Percepatan Kecamatan Dan Desa/Kelurahan Layak Anak Melalui Lomba Desa & Kelurahan Layak Anak

Kabupaten Layak Anak merupakan sistem pembangunan yang mengintegrasikan komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha untuk menjamin pemenuhan hak-hak anak dan perlindungan anak secara menyeluruh dan berkelanjutan. Dengan semangat mewujudkan Kabupaten Bengkayang sebagai Kabupaten Layak Anak, Pemerintah Kabupaten Bengkayang bersama-sama meluncurkan PROGRAM PERCEPATAN KECAMATAN DAN DESA/KELURAHAN LAYAK ANAK MELALUI LOMBA DESA DAN KELURAHAN LAYAK ANAK.

Program ini merupakan salah satu inovasi strategis dalam memperkuat komitmen dan sinergi lintas sektor di tingkat kecamatan serta desa dan kelurahan, guna memastikan pemenuhan hak-hak anak dan perlindungan anak. #kabupatenlayakanak #bengkayang #kabupatenbengkayang #diskominfobengkayang

STRATEGI PENANGANAN ANAK PUTUS SEKOLAH DAN ANAK TIDAK SEKOLAH DI KABUPATEN BENGKAYANG

#sobatkombengkayang

Pendidikan adalah hak dasar setiap anak dan merupakan kunci untuk membuka peluang masa depan yang lebih baik. Pendidikan juga merupakan salah satu aspek penting dalam pembangunan suatu bangsa.

Namun masih banyak anak-anak yang tidak dapat menyelesaikan pendidikan mereka karena berbagai alasan. Fenomena ini tidak hanya berdampak pada perkembangan anak secara individu, tetapi juga memengaruhi keluarga, masyarakat, hingga pembangunan bangsa.

Oleh karena itu, penanganan anak putus sekolah dan anak tidak sekolah menjadi tantangan penting yang perlu mendapat perhatian serius dari semua pihak Kabupaten Bengkayang merupakan salah satu daerah yang memiliki masalah putus sekolah yang cukup tinggi.

Berikut infografis strategi penanganan anak putus sekolah dan anak tidak sekolah di Kabupaten Bengkayang.

#ayosekolah

#backtoshool

#indonesiaemas

#pendidikanindonesia

#bengkayang

#kabupatenbengkayang

#diskominfobengkayang

Pemkab Bengkayang Gelar Pelatihan Konvensi Hak Anak

Bengkayang – Pemerintah Kabupaten Bengkayang melalui Sekretariat Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) mengadakan kegiatan Pelatihan Konvensi Hak Anak (KHA) pada 18–19 September 2025.

Kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan amanat Peraturan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nomor 12 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Layak Anak. Melalui pelatihan ini, Pemkab Bengkayang berkomitmen mendorong pengembangan Kabupaten Layak Anak dengan melibatkan berbagai unsur, termasuk anggota Gugus Tugas KLA, perangkat daerah, serta lembaga pemberi layanan anak.

Pelatihan yang dimulai pukul 08.30 WIB ini mengundang berbagai pihak, antara lain Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Bengkayang, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, serta Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah. Selain itu, sejumlah perangkat daerah lain juga diikutsertakan untuk memperkuat koordinasi dan pemahaman mengenai perlindungan serta pemenuhan hak-hak anak.

Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkayang, Yustianus, S.E., M.M., dalam undangan resmi menyampaikan pentingnya partisipasi aktif seluruh peserta agar pelatihan ini dapat berjalan optimal.

“Kita berupaya terus memenuhi indikator-indikator Kabupaten Layak Anak sesuai dengan RPJMD agar mendapat peringkat yang lebih baik lagi, saya berharap semoga pertemuan menghasilkan ide-ide, solusi untuk memenuhi atau menjawab pertanyaan yang ada pada indikator KLA.” ujar Yustianus.

Sebagai bentuk dukungan nyata, Pemkab Bengkayang juga telah melakukan berbagai langkah strategis dalam pemenuhan hak-hak anak dengan membuat payung hukum sebagai landasan dalam menyusun kebijakan Kabupaten Layak Anak (KLA) di Bengkayang, diantaranya :

1. Peraturan Daerah Kabupaten Bengkayang Nomor 2 Tahun 2023 tentang Kabupaten Layak Anak.

2. Sekolah Baik TK/PAUD, SD, SMP, dan SMA sebagai Sekolah Ramah Anak.

3. Rumah Sakit dan Puskesmas Ramah Anak.

4. Mendesain dan Membuat Taman Bermain Ramah Anak dan lain sebagainya.

5. Pemerintah Kabupaten Bengkayang sudah membentuk UPTD-PPA.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan Bengkayang semakin siap dalam mewujudkan daerah yang ramah anak dan mendukung tumbuh kembang anak secara optimal. (Diskominfo Bengkayang/MR)

Bupati Bengkayang Pimpin Rapat Satgas Penaganan Anak Putus Sekolah

Bengkayang – Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, S.E., M.M., didampingi oleh Wakil Bupati Bengkayang Drs. H. Syamsul Rizal, memimpin secara resmi Rapat Anggota Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Anak Putus Sekolah (APS) dan Anak Tidak Sekolah (ATS) Kabupaten Bengkayang. Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Bupati ini dilaksanakan pada Senin, (08/09/2025).

Rapat ini digelar sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkayang dalam menangani persoalan putus sekolah, yang hingga 1 September 2025 tercatat sebanyak 7.094 anak tidak lagi mengenyam pendidikan. Melalui Keputusan Bupati Nomor 442/DIKBUD/Tahun 2025 tentang Pembentukan Satgas, Pemkab menyusun strategi kolaboratif untuk mengembalikan anak-anak tersebut ke bangku sekolah, baik melalui jalur formal maupun nonformal.

Dalam arahannya Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis,S.E.,M.M, menekankan bahwa pendidikan adalah hak dasar setiap anak dan fondasi utama untuk mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul menuju Indonesia Emas 2045, sesuai dengan ASTA CITA Pemerintah Pusat. Beliau menginstruksikan seluruh jajaran pemangku kepentingan untuk optimal menjalankan tugas, mulai dari pendataan, penjangkauan, pemberian bantuan pembiayaan, hingga penyediaan alternatif pendidikan di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).

“Kolaborasi dan kepedulian bersama menjadi kunci untuk mengembalikan anak ke jalur pendidikan. Dengan memberikan akses pendidikan yang merata, kita membantu anak-anak meraih masa depan lebih baik dan meningkatkan kualitas SDM bangsa,” tegas Bupati.

Rapat ini juga membahas langkah-langkah konkret ke depan, termasuk sosialisasi ke desa dan sekolah, dan akan ada singkronisasi data melalui operator desa serta monitoring dan evaluasi yang berkelanjutan untuk memastikan program berjalan efektif dan tepat sasaran. (Diskominfo Bengkayang/MR/RT)

Sambut Hari Anak Hebat, Bengkayang Siap Wujudkan Generasi Emas Indonesia 2045

Bengkayang – Pemerintah Kabupaten Bengkayang melalui Wakil Bupati, Drs. H. Samsul Rizal, secara resmi membuka peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 Tingkat Kabupaten Bengkayang. Acara yang mengusung tema “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045” ini berlangsung meriah di Halaman Kantor Bupati Bengkayang, Jumat pagi (29/08/2025).

@diskominfo_bengkayang

Sambut Hari Anak Hebat, Bengkayang Siap Wujudkan Generasi Emas Indonesia 2045 Bengkayang – Pemerintah Kabupaten Bengkayang melalui Wakil Bupati, Drs. H. Samsul Rizal, secara resmi membuka peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 Tingkat Kabupaten Bengkayang. Acara yang mengusung tema “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045” ini berlangsung meriah di Halaman Kantor Bupati Bengkayang, Jumat pagi (29/08/2025). Dalam sambutannya, Wakil Bupati menegaskan komitmen kuat Pemerintah Daerah untuk memastikan pemenuhan hak dan perlindungan khusus bagi setiap anak. “Anak-anak merupakan tunas-tunas kebanggaan bangsa yang harus kita jamin hak-haknya untuk tumbuh dan berkembang secara optimal. Mereka adalah calon pemimpin bangsa di masa depan,” ujarnya. Kabupaten Bengkayang sendiri telah menunjukkan progress yang positif dengan meraih predikat Pratama untuk kedua kalinya dalam evaluasi Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) tahun 2024. “Prestasi ini harus kita tingkatkan. Saya mendorong seluruh perangkat daerah untuk berinovasi agar pada 2025-2026, Bengkayang dapat meraih predikat Utama,” pesannya. Sebagai langkah konkret, Wakil Bupati memaparkan beberapa contoh inovasi yang akan dan sedang dikembangkan, di antaranya: 1. Dashboard digital KLA terintegrasi. 2. Pembentukan Satgas Perlindungan Anak Desa (SATGAS LINDU). 3. Pengembangan Taman Bermain Ramah Anak Sebalo Damai Raya. 4. Peningkatan jumlah Puskesmas Ramah Anak dari 2 menjadi 10 unit. 5. Target 50% sekolah di Bengkayang menjadi Sekolah Ramah Anak. Tak lupa, apresiasi setinggi-tingginya kepada anak-anak dan Wakil Bupati menyampaikan pesan khusus: 1. Belajarlah dengan sungguh-sungguh untuk meraih cita-cita. 2. Jagalah sopan santun dan akhlak mulia. 3. Gunakan waktu dengan bijak dan perbanyak kegiatan bermanfaat. 4. Sayangi orang tua, hormati guru, dan cintai teman-teman. 5. Beranilah bermimpi setinggi langit karena kalian adalah pemimpin masa depan. Bengkayang berkomitmen wujudkan Kabupaten Layak Anak level Utama! Anak-anak hebat hari ini adalah pemimpin Indonesia di masa depan. Mari bersama dukung mereka untuk tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia! Selamat Memperingati Hari Anak Nasional 2025! (Diskominfo Bengkayang).

♬ suara asli – Kominfo_BkyOfficial – Kominfo_BkyOfficial

Dalam sambutannya, Wakil Bupati menegaskan komitmen kuat Pemerintah Daerah untuk memastikan pemenuhan hak dan perlindungan khusus bagi setiap anak. “Anak-anak merupakan tunas-tunas kebanggaan bangsa yang harus kita jamin hak-haknya untuk tumbuh dan berkembang secara optimal. Mereka adalah calon pemimpin bangsa di masa depan,” ujarnya.

Kabupaten Bengkayang sendiri telah menunjukkan progress yang positif dengan meraih predikat Pratama untuk kedua kalinya dalam evaluasi Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) tahun 2024. “Prestasi ini harus kita tingkatkan. Saya mendorong seluruh perangkat daerah untuk berinovasi agar pada 2025-2026, Bengkayang dapat meraih predikat Utama,” pesannya.

Sebagai langkah konkret, Wakil Bupati memaparkan beberapa contoh inovasi yang akan dan sedang dikembangkan, di antaranya:

1. Dashboard digital KLA terintegrasi. 2. Pembentukan Satgas Perlindungan Anak Desa (SATGAS LINDU). 3. Pengembangan Taman Bermain Ramah Anak Sebalo Damai Raya. 4. Peningkatan jumlah Puskesmas Ramah Anak dari 2 menjadi 10 unit. 5. Target 50% sekolah di Bengkayang menjadi Sekolah Ramah Anak.

Tak lupa, apresiasi setinggi-tingginya kepada anak-anak dan Wakil Bupati menyampaikan pesan khusus:

1. Belajarlah dengan sungguh-sungguh untuk meraih cita-cita. 2. Jagalah sopan santun dan akhlak mulia. 3. Gunakan waktu dengan bijak dan perbanyak kegiatan bermanfaat. 4. Sayangi orang tua, hormati guru, dan cintai teman-teman. 5. Beranilah bermimpi setinggi langit karena kalian adalah pemimpin masa depan.

Bengkayang berkomitmen wujudkan Kabupaten Layak Anak level Utama! Anak-anak hebat hari ini adalah pemimpin Indonesia di masa depan. Mari bersama dukung mereka untuk tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia! (Diskominfo Bengkayang)

Sambut Hari Anak Hebat, Bengkayang Siap Wujudkan Generasi Emas Indonesia 2045

Bengkayang – Pemerintah Kabupaten Bengkayang melalui Wakil Bupati, Drs. H. Samsul Rizal, secara resmi membuka peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 Tingkat Kabupaten Bengkayang. Acara yang mengusung tema “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Indonesia Emas 2045” ini berlangsung meriah di Halaman Kantor Bupati Bengkayang, Jumat pagi (29/08/2025).

Dalam sambutannya, Wakil Bupati menegaskan komitmen kuat Pemerintah Daerah untuk memastikan pemenuhan hak dan perlindungan khusus bagi setiap anak. “Anak-anak merupakan tunas-tunas kebanggaan bangsa yang harus kita jamin hak-haknya untuk tumbuh dan berkembang secara optimal. Mereka adalah calon pemimpin bangsa di masa depan,” ujarnya.

Kabupaten Bengkayang sendiri telah menunjukkan progress yang positif dengan meraih predikat Pratama untuk kedua kalinya dalam evaluasi Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) tahun 2024. “Prestasi ini harus kita tingkatkan. Saya mendorong seluruh perangkat daerah untuk berinovasi agar pada 2025-2026, Bengkayang dapat meraih predikat Utama,” pesannya.

Sebagai langkah konkret, Wakil Bupati memaparkan beberapa contoh inovasi yang akan dan sedang dikembangkan, di antaranya:

1. Dashboard digital KLA terintegrasi.

2. Pembentukan Satgas Perlindungan Anak Desa (SATGAS LINDU).

3. Pengembangan Taman Bermain Ramah Anak Sebalo Damai Raya.

4. Peningkatan jumlah Puskesmas Ramah Anak dari 2 menjadi 10 unit.

5. Target 50% sekolah di Bengkayang menjadi Sekolah Ramah Anak.

Tak lupa, apresiasi setinggi-tingginya kepada anak-anak dan Wakil Bupati menyampaikan pesan khusus:

1. Belajarlah dengan sungguh-sungguh untuk meraih cita-cita.

2. Jagalah sopan santun dan akhlak mulia.

3. Gunakan waktu dengan bijak dan perbanyak kegiatan bermanfaat.

4. Sayangi orang tua, hormati guru, dan cintai teman-teman.

5. Beranilah bermimpi setinggi langit karena kalian adalah pemimpin masa depan.

Bengkayang berkomitmen wujudkan Kabupaten Layak Anak level Utama! Anak-anak hebat hari ini adalah pemimpin Indonesia di masa depan. Mari bersama dukung mereka untuk tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia!

Selamat Memperingati Hari Anak Nasional 2025! (Diskominfo Bengkayang).

Gerak Jalan SMA, SMK, dan Umum Warnai Peringatan Hari Kemerdekaan ke-80 RI di Bengkayang

Bengkayang – Suasana semarak peringatan Hari Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia terasa di Bengkayang pada Rabu, 13 Agustus 2025, dengan digelarnya Lomba Gerak Jalan tingkat SMA/SMK/sederajat dan umum. Kegiatan yang dimulai pukul 07.30 WIB di Halaman Kantor Camat Bengkayang ini menjadi bagian dari rangkaian acara memeriahkan HUT RI yang mengusung tema “Bersatu Berdaulat Rakyat Sejahtera Indonesia Maju”.

Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, S.E., M.M., dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menekankan bahwa lomba bukan sekadar ajang adu cepat, tetapi juga wahana menanamkan nilai kedisiplinan, kekompakan, semangat kebangsaan, dan cinta tanah air sejak dini.

“Laksanakan lomba ini dengan jiwa kompetisi yang sehat, penuh kebersamaan, dan saling menjaga ketertiban demi keselamatan bersama,” pesan Bupati.

Acara ini dihadiri Forkopimda Kabupaten Bengkayang, Kepala Perangkat Daerah, Ketua TP PKK Kabupaten Bengkayang, Camat Bengkayang, peserta lomba, serta tamu undangan lainnya. (Diskominfo Bengkayang/RT/MR)