Ramah Tamah Menjelang API 2025
Bengkayang – Kabupaten Bengkayang menggelar ramah tamah sebagai bagian dari rangkaian acara puncak Anugerah Pesona Indonesia (API) Award 2025 sebuah ajang penghargaan pariwisata nasional yang bertempat di Aula Rangkaya Kantor Bupati Bengkayang pada Selasa (18/11/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting dari tingkat nasional hingga daerah, serta menjadi ajang silaturahmi strategis antar pemangku kepentingan pariwisata dan budaya.
Acara ramah tamah ini dihadiri oleh perwakilan dari kementerian dan pejabat tinggi negara, antara lain Utusan Khusus Presiden Bidang UMKM, Ekonomi Kreatif dan Digital diwakilkan oleh Ery Punta Hendraswara, ST., MM., MBA., Menteri Pariwisata diwakilkan oleh Asisten Deputi Strategi Event Fransiskus Handoko, Menteri Kebudayaan diwakilkan oleh Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XII Juliadi, SS., M.Sc.
Tampak hadir juga dalam acara ramah tamah ini diantaranya Gubernur Kalimantan Barat yang diwakili oleh Staff Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan CH. Lumano, S.T.,M.Si., Ketua DPRD Kalimantan Barat, Anggota DPRD Kalimantan Barat Dapil Bengkayang, Bupati/ Walikota juara Anugerah Pesona Indonesia, Forkopimda Kabupaten Bengkayang, serta tamu undangan lainnya yang menjadikan forum ini sebagai ruang strategis untuk berbagi praktik baik dan memperkuat sinergi antar daerah dalam memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Dengan semangat kebersamaan, Kabupaten Bengkayang bersama daerah berkomitmen untuk terus mengangkat potensi lokal ke panggung nasional, serta memperkuat jejaring antar daerah dalam memajukan sektor pariwisata dan budaya.
Dalam wawancara disela ramah tamah bersama Patrice Rio Capella, Advisor dari Anugerah Pesona Indonesia mengapresiasi dan berterima kasih atas terselenggranya dan sumbangsih API Award 2025 di Kabupaten Bengkayang dan dalam promosi pariwisata dari daerah kelevel nasional.
“Mudah-mudahan semangat Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkayang bisa menular kedaerah lain untuk semangat memajukan pariwisata di daerahnya”, tuturnya. (Diskominfo Bengkayang)
