Bupati Bengkayang menghadiri Farmer Field Day ( Hari Temu Lapangan Petani) dan Panen Raya Padi di Desa Mandor Kecamatan Capkala

Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis SE., MM didampingi oleh Anggota DPRD Kabupaten Bengkayang dapil 4 Bapak H.Azhari, Kepala Balai Penerapan Standard Instrumen Pertanian Kalimantan Barat, Camat Capkala, Camat Sui Raya Kepulauan, Kapolsek Capkala, Camat Sui Raya, Danramil Sungai Raya Kepulauan, Kepala Desa Mandor, masyarakat desa mandor dan kelompok tani pada Selasa 22/08/2023.

Dalam kegiatan tersebut Bupati dan Rombongan turut panen raya bersama Forkopimcam Capkala, Sui Raya, Sui Raya Kepulauan dan Kelompok tani secara manual dan menggunakan alat Combine dilokasi lahan pertanian padi warga.

Dalam laporan ketua panitia sekaligus penyuluh pertanian mengatakan bahwa Kecamatan Capkala memiliki potensi Sumber Daya Manusia yang terdiri dari 77 kelompok tani dan 6 gepoktan dengan jumlah anggota sebanyak 1.813 petani yang tersebar di 6 desa. Sumber daya alam potensi pertanian dan perkebunan yang cukup luas dan sektor tersebut menyumbang pendapatan ekonomi keluarga, yaitu sektor perkebunan antara lain tanaman durian, kelapa sawit, dan pisang. Untuk sektor tanaman pangan antara lain jagung dan khusus tanaman padi memiliki lahan sawah seluas 745 ha berdasarkan data LP2B, merupakan potensi yang besar jika mampu untuk dikembangkan secara maksimal, intensifikasi dapat membantu kecukupan pangan di Kecamatan Capkala dan secara lebih luas membantu dalam pemenuhan kecukupan pangan di Kabupaten Bengkayang, hamparan tanaman padi yang akan di panen pada hari ini adalah varetas cilosari, dengan produktifitas 5,6 ton /ha, dan berdasarkan hasil ubinan yang diambil tadi hasil yang diperoleh 3,8 ton masih kurang dari target, untuk kegiatan panen masyarakat di kecamatan capkala rata-rata sudah menggunakan combine, karena secara efiensi cost pengeluaran biaya panen padi dapat di hemat sekitar 40%, dengan harga Rp.5.000,- sd Rp.5.200,-/kg gabah kering panen dan harga kering giling Rp.6.000,- sd Rp.6.200,-/kg untuk harga jual menjadi beras Rp.11.000,- sd Rp. 12.000,- /kg ungkapnya.

Perwakilan Kepala Balai Penerapan Standard Instrumen Pertanian Kalimantan Barat, mengatakan bahwa kedepan akan digalakkan Varietas unggul baru yaitu Varietas INP 32, yang diproduksi oleh UPBS Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian Kalimantan Barat, Kabupaten Bengkayang merupakan sentra pangan Kalimantan Barat yang sangat baik, kami berharap kita semua dapat memanfaatkan sumberdaya alam yang maksimalkan, kami selalu menekankan kepada pejuang pangan selalu menggunakan varietas padi yang baik, bagi yg mau berkonsultasi silahkan melalui Badan Standarisasi Instrumen Pertanian Kementerian Pertanian (BSIP) Kalimantan Barat, kita mengenjot meningkatkan produktivitas padi ujarnya.

Bupati Bengkayang menyambut baik kegiatan Farmer Field Day ( Hari Temu Lapangan Petani) yang dilakukan hari ini, karena menurut beliau hampir 10 tahun tidak ada kegiatan seperti ini lagi, bupati Sebastianus Darwis menekankan bahwa masyarakat khususnya petani di desa mandor jangan sampai fungsikan lahan pertanian karena akan merusak dan berdampak luas bagi keberlangsungan hidup, saya ambil contoh sudah banyak didaerah lain lahan pertanian banyak dialih fungsikan seperti dibangun ruko, perumahan, dan bahkan jadi lahan PETI, saya minta kepada masyarakat Desa Mandor tetap mempertahankan lahan kalian untuk dipergunakan dengan baik, sehingga Capkala sebagai Lumbung Padi kabupaten Bengkayang bahkan Kalbar, Ungkapnya.

Bengkayang salah satu lumbung pangan di Kalbar, 70% berasal dari Bengkayang, malah kita cetak petani milenial, jangan takut jadi petani, jangan minder jadi petani, petani sangat berjasa buat kelangsungan hidup kita semua, dunia sekarang ini sedang galau-galau nya menghadapi kelaparan. Kita buat lagi di kecamatan – kecamatan Lumbung Padi. Saya yakin Petani, Peternak, nelayan di kabupaten Bengkayang rajin-rajin demi kesejahteraan masyarakat kabupaten Bengkayang, kedepan saya akan membuat program BPJS ketenagakerjaan untuk petani. Ujar nya. (Diskominfo Bengkayang/LR/NN)