Bengkayang – Dalam rangka meningkatkan kemampuan literasi digital masyarakat, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bengkayang menyelenggarakan Lokakarya Literasi Digital Tahun 2025 pada Rabu, (12/11/2025). Kegiatan yang berlangsung di Ruang Audio Visual Dispusip ini diikuti oleh peserta dari kalangan pelajar/mahasiswa dan pengelola perpustakaan desa.
Sebagai bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Bengkayang dalam mendukung transformasi digital, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bengkayang turut berpartisipasi dengan mengirimkan salah satu stafnya, Bapak Muliansyah Rasdakim, S.Kom, untuk menjadi narasumber. Beliau membawakan materi bertajuk “Belajar Menggunakan Aplikasi dan Perangkat Lunak Video Editing”.
Dalam pemaparannya, Bapak Muliansyah Rasdakim yang menjabat sebagai Penata Kelola Teknologi dan Sistem Informasi di Diskominfo Bengkayang, menyampaikan pentingnya kemampuan editing video di era digital. “Editing video tidak hanya sekadar mengolah suara dan gambar, tetapi juga menjadi sarana untuk menyampaikan pesan secara efektif dan kreatif,” ujarnya.
Materi yang disampaikan mencakup:
1. Pengenalan Dasar Video Editing: Mulai dari pengertian, perkembangan, hingga pentingnya konten yang cepat dan relevan dengan tren.
2. Aplikasi Editing Video Populer: Seperti Capcut, Kinemaster, Inshot, VN, dan lainnya, yang dapat diakses baik melalui smartphone maupun komputer.
3. Metode Pembuatan Video: Mulai dari brainstorming, penentuan target audiens, penulisan naskah, hingga proses shooting dan editing.
4. Langkah-Langkah Editing: Collecting, Rough Cut, Mixing, Titling, Finishing, dan Rendering.
5. Safe Zone untuk Media Sosial: Panduan dimensi dan tata letak konten agar sesuai dengan platform seperti Instagram, TikTok, dan lainnya.
Peserta yang terdiri dari pelajar, mahasiswa, dan pengelola perpustakaan desa terlihat antusias mengikuti sesi ini. Mereka tidak hanya mendapatkan teori, tetapi juga tips praktis dalam memproduksi konten video yang menarik dan bertanggung jawab.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif, khususnya dalam pemanfaatan teknologi untuk pengembangan konten edukasi dan dokumentasi budaya lokal Bengkayang. Dengan semakin terampilnya peserta dalam literasi digital, diharapkan mereka dapat menjadi agen perubahan yang turut memajukan ekosistem literasi di daerah.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bengkayang dalam sambutannya yang disampaikan oleh Kepala Bidang Perpustakaan Bapak Janurius Ryono Alexi, S.IP., menyampaikan apresiasi atas partisipasi Diskominfo serta semua narasumber yang telah berbagi ilmu. “Kami berharap kegiatan ini dapat memacu semangat kolaborasi antarlembaga dan masyarakat dalam membangun Bengkayang yang literat dan berdaya saing,” tutupnya. (Diskominfo Bengkayang/MR/RT)
