High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kalimantan Barat
Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis, S.E.,M.M menghadiri High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Provinsi Kalimantan Barat di Bank Indonesia Perwakilan Pontianak, Kamis 22/2/2024).
Dalam kesempatan tersebut hadir, Pj.Gubernur Kalbar, Kapolda Kalbar, Kasdam XII/TPR, Kepala Perwakilan BI Pontianak, Para Kepala OPD Prov Kalbar, Para Bupati/Walikota Se-kalimantan Barat, Para Kepala BUMN, BUMD, se-kalimantan Barat.
Arahan Pj.Gubernur Kalimantan Barat dr.Harrison, M.Kes Alhamdulilah, bersyukur atas terselenggaranya High Level Meeting (HLM) sebagai media koordinasi tertinggi Provinsi dan Kabupaten guna menyepakati kebijakan bersama antisipasi komoditi bergejolak agar menjaga laju angka inflasi tetap berada di rentang 2,5±1%, menajamkan strategi implementasi 4 K (Ketersediaan Pasokan, Kestabilan Harga, Kelancaran Distribusi dan Komunikasi Efektif), secara khusus di Kab. Ketapang dan Kab. Kayong Utara.
“Desember 2021, Saya telah meminta Bupati Ketapang dan Bupati Kayong serta Bupati/Walikota Indeks Harga Konsumen (IHK) lainnya agar menghimbau masyarakat berpartisipasi aktif dalam Survei Biaya Hidup (SBH) periode 01 Januari s.d. 31 Desember 2022 dan BPS akan menggunakan SBH 2022 tersebut pada penghitungan angka inflasi periode bulan Februari 2024”, Ujar Pj.Gubernur Kalimantan Barat
“Dengan demikian, cakupan Kota/Kab IHK di Kalimantan Barat tahun dasar SBH 2018 yang semula tiga (3) yakni Kota Pontianak, Kota Singkawang dan Kab. Sintang bertambah dua (2) Kab. Ketapang dan Kayong Utara menjadi lima (5) Kota/Kab yang akan mewakili penghitungan angka inflasi Kalbar tahun dasar SBH 2022 (terlihat dari angka inflasi Januari pada Berita Resmi Statitik Bulan Februari 2024),”pungkasnya.
“Selanjutnya, dalam rangka monitoring dan evaluasi pelaksanaan serta pengawasan pengendalian inflasi tersebut, telah terbit Peraturan Gubernur nomor 35 Tahun 2022 Tentang Pedoman Pelaksanaan Tim Pengendalian Inflasi Daerah dimaksudkan untuk menyediakan pedoman bagi TPID Provinsi dan TPID Se-Kalimantan Barat dalam rangka meningkatkan perbaikan kualitas data, meningkatkan kualitas penyelesaian permasalahan struktural dalam perekonomian daerah melalui empat strategi utama 4K (ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, keterjangkauan harga, dan komunikasi efektif), dan mewujudkan koordinasi dan kerjasama yang intensif antar TPID.” Ujar Pj.Gubernur Kalimantan Barat.
Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto mengatakan kita harus manfaatkan Hilirisasi kesediaan Pangan, dan ketersediaan lapangan pekerjaan harus terpenuhi, para Bupati/Walikota agar Infrastruktur juga harus diperhatikan dan didorong baik yang di bangun oleh Pemerintah Pusat atau Pemerintah daerah, Tim pengendalian Inflasi daerah harus di perkuat, jangan hanya rapat saja tetapi tidak ada solusi, kami tekankan kolaborasi sangat perlu, percuma juga orang punya daya beli tinggi namun tidak ada infrastruktur, energi listrik, CSR perusahaan – perusahaan swasta harus di dorong untuk mengentaskan kemiskinan, Stunting, Pendidikan, air bersih, beberapa waktu yang lalu saya menghadiri kegiatan sosial yang di inisiasi oleh TNI melalui KSAD di Kecamatan Jagoi Babang Kabupaten Bengkayang telah melaksanakan program tersebut melalui CSR, pemerintah daerah wajib tau ini, dan untuk Program CSR akan kami cek apakah tepat sasaran kepada Perusahaan/Investor yang berada di wilayah Kalimantan Barat.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis, SE.,MM menyampaikan bahwa sependapat dengan Pak Kapolda. “Bahwa di Kalbar ini harus ada pabrik pakan ternak mengingat Kabupaten Bengkayang produk unggulannya adalah jagung, pemetaan lahan untuk investasi jagung hampir 30.000 ha, apalagi sekarang harga jagung tebus Rp.7.000/kg ini kan menambah penghasilan petani jagung kita, distribusi logistik pupuk juga kurang, saya ucapkan terima kasih kepada gubernur Kalimantan Barat yang telah membangun jalan provinsi Bengkayang-Singkawang yang dalam hal ini sangat bermanfaat buat Masyarkat Kabupateng Bengkayang,” Ujar Bupati Bengkayang. (Diskominfo Bengkayang/LR).